Skripsi D IV
PROSEDUR PEMERIKSAAN CT SCAN ORBITA PADA KASUS PROPTOSIS DI PUSAT MATA NASIONAL RUMAH SAKIT MATA CICENDO BANDUNG
- Bagikan:
Mata merupakan panca indera, banyak kelainan di organ mata diantaranya tumor penyebab proptosis. Modalitas yang dapat mengevaluasi organ orbita dengan radiografi film biasa, ultrasonografi, computed tomography (CT) scan magnetic resonance imaging (MRI). Computed tomography (CT) scan dapat mengkarakteristik lesi massa orbita dan mengidentifikasi penyebab pergeseran bola mata, dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui prosedur pemeriksaan CT Scan Orbita pada kasus proptosis dan alasan pemilihan area scan awal sympisis menti sampai vertex pada kasus proptosis di Pusat Mata Nasional Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung.
Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian menggunakan 3 pasien kriteria laki-laki atau perempuan berumur 17 tahun sampai 70 tahun, 3 radiografer, 1 dokter radiologi, 2 dokter pengirim pasien dan perawat yang terlibat dalam pelaksanaan pemeriksaan CT Scan Orbita. Metode pengambilan data dengan 3 cara bersamaan: Observasi, wawancara mendalam dan Studi dokumentasi.
Prosedur pemeriksaan CT Scan Orbita kasus proptosis: Persiapan pasien puasa 4-5 jam, cek laborat ureum dan kreatinin dengan hasil normal, asesoris yang menimbulkan artefak pada gambaran radiograf di lepas, penjadwalan, persiapan alat dan bahan: Pesawat CT Scan, kontras yang digunakan Omnipaqe konsentrasi 300/100 ml, memasukkan media kontras dengan cara disuntikkan secara manual dengan volume 1 cc per kilogram berat badan / ± 50 cc. Teknik pemeriksaan pasien supine, area scan awal sympisis menti sampai vertex, klinisi pinggin lihat brainnya, kasus TAO (Tyroid Associated Optalmopathy) area scan ke area Tyroid, alasan dokter pengirim pasien karena tumor bisa ke kepala dari mata dan dokter pengirim pinggin lihat juga diarea intracranialnya.
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
SRI MULYANI
|
|---|---|
| Pengarang |
Sri Mulyani - Pengarang Utama
Yeti Kartikasari - First Advisor LUTHFI RUSYADI - Second Advisor Ardi Soesilo Wibowo, ST.MSi - First Examiner Siti Daryati - Second Examiner |
| NIM |
P1337430220196
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
xvi + 76p.: 0 x 0cm.
|
| Dilihat sebanyak |
2042
|
| Penerbit | DIV T. Radiodiagnostik dan Radioterapi Semarang : Semarang., 2021 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |
NONE
|