Tugas Akhir DIII
UJI KESESUAIAN KOLIMATOR PADA PESAWAT SINAR-X STATIONARY DAN MOBILE DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD BANYUMAS
- Bagikan:
Kolimator merupakan salah satu parameter yang harus diuji dan merupakan salah satu parameter utama uji kesesuaian, sehingga perlu dilakukan uji secara rutin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hasil uji kesesuaian kolimator pada pesawat sinar-X stationary dan mobile di Instalasi Radiologi RSUD Banyumas apakah masih sesuai dengan standar KMK No. 1250/SK/XII/2009 dan PERKA BAPETEN No. 2 tahun 2018. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan observasional. Subjek penelitian adalah kolimator pada pesawat Sinar-X stationary Hitachi dan Villa serta pesawat sinar-X mobile Siemens di Instalasi Radiologi RSUD Banyumas. Analisa data berdasarkan standar uji illuminasi ≥100 lux, uji efisiensi shutter tidak ada kebocoran radiasi/penghitaman, dan kesamaan berkas cahaya kolimator ≤2% FFD untuk ΔX dan ΔY, ≤3% FFD untuk ΔX+ΔY serta ketidaksejajaran sinar pusat berkas cahaya kolimator ≤3°. Hasil penelitian menunjukan pada pesawat Hitachi tingkat illuminance 171,205 lux, terdapat kebocoran radiasi akibat shutter, dan kesamaan berkas cahaya kolimator dengan berkas sinar-X ΔX 1% ΔY 0,7% dan ΔX+ΔY 1,7%, ketidaksejajaran titik pusat ≤1,5°. Pada pesawat Villa tingkat illuminance 55,29 lux, terdapat kebocoran radiasi akibat shutter, dan kesesuaian berkas cahaya kolimator dengan berkas sinar-X ΔX 1,1% ΔY 0,4% dan ΔX+ΔY 1,5%, ketidaksejajaran titik pusat ≤1,5°. Pada pesawat Siemens tingkat illuminance 112,63 lux namun pada kuadran 2 dan 3 kurang dari 100 lux, terdapat kebocoran radiasi akibat shutter, dan kesamaan berkas cahaya kolimator dengan berkas sinar-X ΔX 0,8% ΔY 1% dan ΔX+ΔY 1,8%, ketidaksejajaran titik pusat ≤1,5°. Dari hasil penelitian parameter yang belum memenuhi standar yaitu shutter pada semua pesawat sinar-X, pada illuminance pesawat sinar-X Villa dan siemens belum memenuhi standar ≥100 lux. Berdasarkan hasil pengujian kolimator pada pesawat sinar-X di Intalasi Radiologi RSUD Banyumas yang kondisi kolimatornya paling baik adalah pesawat sinar-X stationary merk Hitachi dan yang kondisinya paling tidak baik adalah pesawat sinar-X stationary merk Villa.
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Embun Ligaya Mardikaningrum
|
|---|---|
| Pengarang |
Embun Ligaya Mardikaningrum - Pengarang Utama
JEFFRI ARDIYANTO - First Advisor Dartini - First Examiner Asri Indah Aryani - Second Examiner |
| NIM | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
xv + 62pages: illustration; 22 x 30cm.
|
| Dilihat sebanyak |
621
|
| Penerbit | DIII T. Radiodiagnostik dan Radioterapi Purwokerto : Purwokerto., 2019 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |
NONE
|