Detail Cantuman

Image of DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA

Tugas Akhir DIII

DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA

XML

Latar belakang : Salah satu permasalah remaja di Indonesia adalah kekurangan gizi. Prevalensi status gizi kurus pada remaja di Indonesia usia 16-18 tahun sebanyak 6,7%, di Kabupaten Purbalingga status gizi kurus sebanyak 10,60%. Status gizi dipengaruhi faktor langsung asupan makan dan kejadian infeksi, faktor tidak langsung ketahanan pangan, pola asuh, dan higiene sanitasi. Keterbatasan ekonomi menyebabkan anak yang tinggal di panti asuhan merupakan kelompok rentan kurang gizi. Kejadian infeksi berhubungan erat dengan higiene sanitasi makanan yang diterapkan.
Tujuan penelitian : Mengetahui gambaran asupan zat gizi dan penyakit infeksi dengan status gizi remaja di Panti Asuhan Mandhanisiwi PKU Muhammadiyah Purbalingga.
Rancangan penelitian : Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Subjek penelitian remaja usia 13-18 tahun sebanyak 28. Data yang diambil meliputi tinggi badan, berat badan, recall 2 x 24 jam, dan riwayat penyakit infeksi. Penentuan status gizi diperoleh dari indikator IMT/U.
Hasil : 89.3% sudah berstatus gizi baik. Asupan energi, protein, dan karbohidrat subjek sebanyak 100% dalam kategori kurang, asupan lemak subjek 89.3% dalam kategori kurang, subjek tidak mengalami ISPA 64.3% dan 89.3% tidak mengalami diare.
Simpulan : Status gizi normal 89.3%. Asupan energi, protein, karbohidrat kurang 100%, asupan lemak kurang 89.3%, tidak ISPA 64.3% dan tidak diare 89.3%. Disarankan perlu memperhatikan kebutuhan gizi anak asuh dan mempertahankan status gizi dengan mengupayakan untuk menambah frekuensi pemberian lauk hewani. Perlu memperhatikan kebersihan penjamah makan dengan mengupayakan untuk memakai alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, celemek, dan sepatu kedap air. Anak asuh perlu memperhatikan perilaku kebersihan diri dengan membiasakan cuci tangan pakai sabun sebelum atau setelah makan dan setelah BAB atau BAK


Informasi Detail

Pernyataan Tanggungjawab
NABIILA KHAIRUNNISA
Pengarang
NABIILA KHAIRUNNISA - Pengarang Utama
Estuasih Dyah Pertiwi - First Advisor
ARINTINA RAHAYUNI, STP, M.Pd. - First Examiner
DYAH NUR SUBANDRIANI - Second Examiner
NIM
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
11 + 75p.: 21 x 33cm.
Dilihat sebanyak
538
Penerbit DIII Gizi Semarang : Semarang.,
Edisi
Subjek
Klasifikasi
NONE

Lampiran Berkas

Citation
NABIILA KHAIRUNNISA. (2022).DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA().Semarang:DIII Gizi Semarang

NABIILA KHAIRUNNISA.DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA().Semarang:DIII Gizi Semarang,2022.Tugas Akhir DIII

NABIILA KHAIRUNNISA.DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA().Semarang:DIII Gizi Semarang,2022.Tugas Akhir DIII

NABIILA KHAIRUNNISA.DAMPAK ASUPAN ZAT GIZI DAN PENYAKIT INFEKSI TERHADAP STATUS GIZI REMAJA PADA BULAN PUASA DI PANTI ASUHAN MANDHANISIWI PKU MUHAMMADIYAH PURBALINGGA().Semarang:DIII Gizi Semarang,2022.Tugas Akhir DIII



Dirujuk oleh 0 dokumen