Detail Cantuman

Image of FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO

Skripsi D IV

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO

XML

Latar Belakang: Stunting memiliki dampak yang besar terhadap tumbuh kembang anak dan juga perekonomian Indonesia di masa yang akan datang. Dampak Stunting terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak sangat merugikan. Stunting dapat mengakibatkan gangguan tumbuh kembang anak terutama pada anak berusia di bawah dua tahun. Anak-anak yang mengalami Stunting pada umumnya akan mengalami hambatan dalam perkembangan kognitif dan motoriknya yang akan mempengaruhi produktivitasnya saat dewasa.
Tujuan: Mengetahui gambaran hubungan status gizi, umur ibu saat hamil, jarak kelahiran, tingkat pendidikan ibu, berat badan bayi lahir dan panjang badan lahir terhadap Kejadian Stunting di Puskesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo.
Metode: Desain penelitian ini adalah penelitian analitik dengan menggunakan metode pendekatan Case Control Retrospective. Populasi dalam penelitian ini adalah semua balita Stunting umur 12 sampai 36 bulan di Puskesmas Kepil I Kabupaten Wonosobobo Jawa Tengah Tahun 2020 sebanyak 120 balita dengan sampel adalah balita penderita Stunting berumur 12 sampai 36 bulan di Puskesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah Tahun 2020 sebanyak 55 balita sebagai kasus dan 55 balita normal sebagai kontrol. Pengumpulan data menggunakan rekam medis. Analisis data menggunakan analisis univariat (distribusi frekuensi) dan analisis bivariat (uji chi square).
Hasil: Hasil penelitian menunjukkan 1) Ada hubungan Status Gizi Ibu dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo, 2) Ada hubungan Umur Ibu Saat Hamil dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo, 3) Ada hubungan jarak kelahiran dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo, 4) Tidak ada hubungan tingkat pendidikan ibu dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo, 5) Ada hubungan berat badan lahir dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo dan 6) Ada hubungan panjang badan lahir dengan Kejadian Stunting di Pukesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo.
Kesimpulan: Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Stunting adalah status gizi Ibu,umur Ibu saat hamil, jarak kelahiran, beart badan lahir dan panjang badan lahir.


Informasi Detail

Pernyataan Tanggungjawab
Dr. Runjati, M.M dan Umaroh, SKM, STr.Keb, M.Kes
Pengarang
SRI LESTARI - Pengarang Utama
NIM
P1337424420085
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
103 hal + 5 Tabel + 10 Lampiran
Dilihat sebanyak
3094
Penerbit Prodi DIV Kebidanan Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Wonosobo.,
Edisi
Subjek
Klasifikasi

Lampiran Berkas

Citation
SRI LESTARI. (2021).FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO().Wonosobo:Prodi DIV Kebidanan Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG

SRI LESTARI.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO().Wonosobo:Prodi DIV Kebidanan Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG,2021.Skripsi D IV

SRI LESTARI.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO().Wonosobo:Prodi DIV Kebidanan Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG,2021.Skripsi D IV

SRI LESTARI.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING DI PUSKESMAS KEPIL I KABUPATEN WONOSOBO().Wonosobo:Prodi DIV Kebidanan Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG,2021.Skripsi D IV



Dirujuk oleh 0 dokumen