Tugas Akhir DIII
ASUHAN KEPERAWATAN ABORTUS INKOMPLITUS PRE DAN POST KURETASE DENGAN FOKUS STUDI PENGELOLAAN NYERI AKUT PADA NY.G DI RSI KOTA MAGELANG
- Bagikan:
Kehamilan merupakan keinginan bagi sebagian orang yang telah menikah untuk mempertahankan keturunannya. Namun dengan lamanya hamil selama 9 bulan tidak menutup kemungkinan adanya gangguan saat kehamilan. Salah satu gangguan yang tergolong berbahaya adalah jika ibu mengalami abortus inkomplitus saat usia kandungan kurang dari 20 minggu. Abortus merupakan masalah kesehatan yang tergolong serius karena memberikan dampak nyeri karena adanya kontraksi pada rahim, bahkan hingga kematian ibu. Kasus abortus menempati urutan ketiga di Indonesia dan masih tergolong tinggi di antara negara -negara ASEAN. Penyebab utama kematian ibu di Indonesia pada umumnya adalah komplikasi kehamilan/persalinan yaitu perdarahan (42%), eklampsi/preeklampsi (13%), abortus (11%), infeksi (10%), partus lama/persalinan macet (9%) dan penyebab lain (15%) (Silitonga & Sitorus, 2017). Tujuan dari penelitian yang dibuat ini adalah untuk menggambarkan asuhan keperawatan yang terdiri dari pengkajian, diagnosa, intervensi atau perencanaan, implementasi, dan juga evaluasi dengan fokus abortus inkomplitus pada klien.
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Wiwin Renny R, S. ST., S. Pd., M. Kes
|
|---|---|
| Pengarang |
LUTFI UMMUL LATIFAH - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337420518003
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
111
|
| Dilihat sebanyak |
1069
|
| Penerbit | Prodi DIII Keperawatan Magelang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Magelang., 2021 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |