Skripsi D IV
HUBUNGAN RIWAYAT ASI EKSKLUSIF, PEMBERIAN IMUNISASI MR (MEASLES DAN RUBELLA) SERTA PEMBERIAN VITAMIN A TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA (LITERATUR REVIEW)
- Bagikan:
Poltekkes Kemenkes Semarang
Jurusan Kebidanan
Prodi Sarjana Terapan Kebidanan Semarang
2020
ABSTRAK
Yuli Puspita Sari1, Agustin Setyaningsih 2, Sri Wahyuni3
Hubungan Antara Riwayat ASI Eksklusif, Pemberian Imunisasi MR, Dan Pemberian Vitamin A Terhadap Kejadian Pneumonia (Literatur Rivew)
80 hal+ 3 tabel + 2 bagan + 2 lampiran
Menurut WHO padaa tahun 2015 melaporkan hampir 6 juta anak meninggal dunia 16% diantaranya disebakan oleh pneumonia dan merupakan penyebab no 1 kematian pada balita di dunia, Indonesia sendiri masih menduduki 10 besar penyumbang angka pneumonia tertinggi didunia, ada 505.331 balita dengan pneumonia pada tahun 2018. Sedangkan pada jawa tengah sendiri pada tahun 2016-2018 selalu menduduki peringkat ke 3 dengan kejadian pneumonmia terbanyak di Indonesia. Wilayah di jawa tengah yang menjadi peringkat pertama dengan kasus pneumonia pada tahun 2018 adalah kota semarang sebanyak 7.749 kasus dan puskesmas di kota semarang yang memiliki jumlah kasus pneumonia paling banyak pada tahun 2018 hingga November 2019 adalah Puskesmas Bandarharjo. Dari berbagai teori para ahli terdapat beberapa faktor resiko yang mendorong untuk terjadinya pneumonia, 3 diantaranya adalah ASI ekslusif, Imunisasi campak/MR, dan vitamin A.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara ASI eksklusif, pemberian Imunisasi campak/MR dan pemberian vitamin A terhadap pneumonia dengan cara meriview literatur.
Metode penelitian ini adalah literatur review. science direct, Jurnal Berkala Epidemologi UNAIR, Repository Poltekkes Mamuju, Portal Garuda dan google cendekia,dengan dibatASI tahun 2015 sampai 2020.
Hasil dari analisa jurnal ini didapatkan 11 penelitian ini memiliki rentang p value 0.0001-0.031 dengan rentang resiko balita yang tidak mendapat ASI eksklusif 2,257-16,333 kali lebih mudah terkena pneumonia dibandingkan dengan balita yang mendapatkan ASI eksklusif, Imunisasi campak memiliki hubungan dengan kejadian pneumonia pada balita dengan rentang p value 0,002-0,003 dan juga balita yang tidak mendapatkan imunisasi campak akan memiliki resiko 2,949-10,23 kali lebih mudah untuk terkena pneumonia, dan vitamin A memiliki hubungan dengan kejadian pneumonia pada balita dengan rentang p value 0,0001-0,005, maka dapat ditarik kesimpulan apabila vitamin A memiliki hubungan dengan kejadian pneumonia dan balita yang tidak mendapatkan vitamin A memiliki resiko 2,978-25,705 kali lebih mudah terserang pneumonia.
________________________________________
Kata kunci : Faktor risiko, ASI ekslusif, Imunisasi MR,Vitamin A, dan Pneumonia balita
Pustaka : 29 Pustaka (2010 s/d 2020)
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Agustin Setianingsih, S.SiT. M Kes dan Sri Wahyuni,SKp,Ns, S.Tr.Keb,M. Kes
|
|---|---|
| Pengarang |
YULI PUSPITA SARI - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337424419166
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
XIV+77 HLM.;bibl
|
| Dilihat sebanyak |
1027
|
| Penerbit | D IV KEBIDANAN SEMARANG POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Semarang., 2020 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |