Skripsi D IV
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Anemia Kehamilan Dengan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Besi
- Bagikan:
Poltekes Kemenkes Semarang
Jurusan Kebidanan Semarang
Prodi Sarjana Terapan Kebidanan Magelang
2020
ABSTRAK
Hartati1, Munayarokh2, Herlina Tri Damailia3
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil tentang Anemia Kehamilan dengan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Besi di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Kabupaten Tegal
Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat, dan pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan di puskesmas Talang dapat disimpulkan dari hasil wawancara yang dilakukan pada 7 orang ibu hamil didapatkan 2 orang dengan pengetahuan baik, 2 orang dengan pengetahuan cukup, dan 3 orang dengan pengetahuan kurang, dan kepatuhan dalam mengkonsumsi tablet tambah darah didapatkan 4 orang mengkonsumsi secara teratur dan diminum dengan air putih dan diminum pada malam hari menjelang tidur, sementara 3 orang mengkonsumsi secara tidak teratur dan dikonsumsi bersama dengan teh. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia kehamilan dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet besi di wilayah kerja puskesmas Talang Kabupaten Tegal.
Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survei analitik dan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil yang melakukan ANC di wilayah kerja puskesmas Talang pada tanggal 25 Maret - 22 April 2020 sebanyak 38 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen kuisioner. Selanjutnya data yang telah terkumpul diolah dengan menggunakan SPSS versi 22.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 38 responden, sebagian besar responden mempunyai pengetahuan cukup yaitu 19 responden (50%) dan 22 responden (57,9%) termasuk dalam kategori patuh. Berdasarkan analisis uji korelasi dengan spearman Rank didapatkan nilai koefisien korelasi 0,447 yang menunjukkan arah korelasi positif dan keeratan hubungan sedang dan signifikansi (p value 0,005 < 0,05) sehingga dapat disimpulkan ada hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia kehamilan dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet besi.
Bagi para tenaga kesehatan diharapkan untuk meningkatakan upaya promotif seperti penyuluhan dan pendidikan kesehatan dalam rangka upaya meningkatakan pencegahan anemia serta penurunan prevalensi kejadian anemia dalam kehamilan.
Kata kunci: tingkat pengetahuan, ibu hamil, anemia kehamilan, kepatuhan
1 Peneliti utama
2 Pembimbing 1
3 Pembimbing 2
Poltekes Kemenkes Semarang
Jurusan Kebidanan Semarang
Prodi Sarjana Terapan Kebidanan Magelang
2020
ABSTRACT
Hartati1, Munayarokh2, Herlina Tri Damailia3
Relationship between Pregnant Mother's Knowledge Level of Pregnancy Anemia with Compliance Consuming Iron Tablets in Talang Health Center Work Area of Tegal Regency
Anemia in pregnancy is a national problem because it reflects the value of the socioeconomic welfare of the community, and its influence is very large on the quality of human resources. Based on preliminary studies conducted at the Talang health center, it can be concluded from the results of interviews conducted with 7 pregnant women, 2 people with good knowledge, 2 people with enough knowledge, and 3 people with less knowledge, and compliance with consuming tablets plus blood obtained 4 people consume it regularly and drink it with water and drink it at night before going to sleep, while 3 people consume it regularly and consume it together with tea. The purpose of this study was to determine the relationship between the level of knowledge of pregnant women about anemia of pregnancy with adherence to consuming iron tablets in the work area of Talang health center in Tegal Regency.
This type of research is a quantitative study with analytic survey methods and cross sectional approach. The sample in this study was pregnant women who did ANC in the work area of Talang puskesmas on March 25 - April 22, 2020, as many as 38 respondents. Data collection was carried out using a questionnaire instrument. Furthermore, the data collected has been processed using SPSS version 22.
The results showed that of the 38 respondents, most respondents had sufficient knowledge, namely 19 respondents (50%) and 22 respondents (57.9%) included in the category of compliance. Based on the analysis of the correlation test with the Spearman Rank obtained a correlation coefficient of 0.447 which shows the direction of a positive correlation and the closeness of a moderate and significant relationship (p value 0.005
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Munayarokh,SPd. STr. Keb. M.Kes dan Herlina Tri Damailia,SKM.M.Kes
|
|---|---|
| Pengarang |
HARTATI - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337424519080
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
xvi + 68 halaman
|
| Dilihat sebanyak |
1169
|
| Penerbit | Prodi DIV Kebidanan Magelang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : PRODI DIV KEBIDANAN MAGELANG., 2020 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |