Tugas Akhir DIII
ASUHAN GIZI PADA PASIEN KISTA OVARIUM SUSP MALIGNANCY, DEEP VEIN THROMBOSIS (DVT) PRA BEDAH LAPARATOMI KISTEKTOMI DI RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA
- Bagikan:
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG JURUSAN GIZI
ASUHAN GIZI PADA PASIEN KISTA OVARIUM SUSP MALIGNANCY, DEEP VEIN THROMBOSIS (DVT) PRA BEDAH LAPARATOMI KISTEKTOMI DI RSUP Dr. SARDJITO YOGYAKARTA
CHRISTIKA ANNISA KURNIASARI DI BAWAH BIMBINGAN MOHAMMAD JAELANI, DCN, M.KES
ABSTRAK
Latar Belakang : Kista ovarium merupakan tumor jinak ginekologi yang sering dijumpai pada wanita, hasil survey demografi angka kejadian kista ovarium mencapai 37,2%. Angka kematian penderita kista ovarium tergolong tinggi karena penyakit ini bersifat asimtomatik dan baru menimbulkan keluhan bila sudah terjadi metastasis, penderita kista ovarium berisiko mengalami malnutrisi karena jika kista membesar maka akan mengurangi kemampuan makan. Asuhan gizi diperlukan guna meningkatkan status gizi pasien, serta menurunkan morbiditas dan mortalitas.
Tujuan Penelitian : Mengetahui pelaksanaan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) pada pasien Kista Ovarium susp Malignancy, Deep Vein Thrombosis (DVT) Pra Bedah Laparatomi Kistektomi di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif di bidang gizi klinik dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian adalah pasien dengan diagnosa medis Kista Ovarium Susp Malignancy Pra Bedah Laparatomi Kistektomi yang berisiko malnutrisi di Ruang Bugenvile I IRNA I RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Pengambilan data asupan makan menggunakan recall 24 jam dan comstock, pengukuran Lila, pengetahuan pasien dengan wawancara, kadar Hb, kadar albumin serta fisik klinis menggunakan data rekam medik pasien.
Hasil Penelitian : Hasil assessment diperoleh bahwa riwayat makan pasien menurut SQFFQ untuk asupan energi, protein, karbohidrat baik, sedangkan asupan lemak kurang, namun hasil recall 1x 24 jam sebelum perawatan asupan pasien tidak adekuat,kadar HB meningkat 1,0 g/dl dan kadar albumin menurun 0,19 g/dl, data fisik klinis tekanan darah tinggi, nadi, suhu, dan respirasi normal, tidak terdapat perubahan status gizi berdasarkan % Percentile LILA, prioritas diagnosis gizi inadekuat oral intake, rata – rata asupan makan selama enam belas hari monitoring energi 81,34%, protein 84%, lemak 70,85%, karbohidrat 77%.
Simpulan : Asupan energi dan protein baik, asupan lemak dan karbohidrat kurang, Hb mendekati normal, Albumin mengalami penurunan, tidak ada perubahan status gizi, pengetahuan meningkat.
Kata Kunci : Kista Ovarium, Proses Asuhan Gizi Terstandar, Asupan Makan
Daftar Pustaka : 45 (2009 – 2020)
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Mohammad Jaelani, DCN, M.Kes
|
|---|---|
| Pengarang |
CHRISTIKA ANNISA KURNIASARI - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337431117025
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
XII + 58 hlm.; Bibl.; Ilus.; 29 cm
|
| Dilihat sebanyak |
3977
|
| Penerbit | Prodi DIII Gizi Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Semarang., 2020 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |