Repository Polkesmar sedang dalam proses peningkatan sistem 🚀. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. 🙏 | The Polkesmar Repository is in the process of upgrading the system 🚀. Sorry for the inconvenience. 🙏
logo
Repository
Poltekkes Semarang

Pengaruh Penyuluhan dengan Media 3 Dimensi terhadap Praktek Cara Menggosok Gigi Dan debris Indeks pada Siswa Kelas 1 E mi Nashrul Fajar Tembalang kota Semarang

By.  Marna Wely  •  2020
Read
No image available for this title

About this edition

NIM:
-
Page count:
74
Published:
2020
Format:
Skripsi D IV
Publisher:
Prodi D IV Keperawatan gigi Semarang
Language:
Indonesia
Author:

ABSTRAK
Wely, M, 2020 ”Pengaruh Penyuluhan Dengan Menggunakan Media 3 Dimensi
Terhadap Praktek Cara Menggosok Gigi dan Debris Indeks Pada
Siswa Kelas 1 E MI Nashrul Fajar Tembalang Kota Semarang. Skripsi.
Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang.
Pembimbing : (I) Salikun, S.Pd, M.Kes, (II) drg. Iman Supardan,M.Kes.
Promosi kesehatan gigi selama ini sebagian besar menggunakan metode
ceramah, sehingga angka karies masih cukup tinggi, oleh karena itu perlu
mengembangkan media penyuluhan yang menarik dan inovatif yaitu menggunakan
media 3 dimensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh
penyuluhan dengan menggunakan media 3 dimensi terhadap praktek cara
menggosok gigi dan debris indeks pada siswa kelas 1 E MI Nashrul Fajar
Tembalang Kota Semarang
Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian quasy experiment.
Sampel penelitian ini adalah siswa kelas 1 E dari murid MI Nashrul Fajar
Tembalang berjumlah 30 orang, teknik pengambilan sample total sampling.
Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat, data penelitian
dianalisis statistik wilcoxon.
Hasil uji statistik menunjukan bahwa ada perbedaan hasil keterampilan
menggosok gigi sebelum dan sesudah penyuluhan, didapatkan p-value=0,000,
sebelum diberi penyuluhan dengan media 3 dimensi pada kategori kurang 26,7%,
cukup 60% dan baik 13,3%. Setelah diberi penyuluhan mengalami perubahan
kearah positif, kategori kurang 3,3%, cukup 46,3%, dan baik 50%. Skors debris
indeks sebelum dan sesudah penyuluhan , didapatkan p-value=0,00, sebelum diberi
penyuluhan pada kategori buruk 36,7%, sedang 50% dan baik 13,3%. Setelah
dilakukan penyuluhan mengalami perubahan kearah positif, kategori buruk 16,7%,
sedang 53,3%, dan baik 30%.
Diharapkan untuk petugas kesehatan dapat lebih berinovasi dalam
memberikan penyuluhan, sehingga dapat meningkatkan praktek cara menggosok
gigi dan menurunkan angka debris indeks.
Kata Kunci : Penyuluhan, Media 3 Dimensi, Praktek menggosok gigi, Debris
Indeks

Source: Abstract

Graph of Concepts

Similar collection

Similar collection not available

About the work

Approval date: July 13, 2020

Author

Marna Wely
Pengarang Utama
Profile

Personal Name

Search Marna Wely