Skripsi D IV
EFEKTIVITAS EKSTRAK BUAH BINTARO (Cerbera manghas) SEBAGAI LARVASIDA NYAMUK Aedes aegypti TAHUN 2024
- Bagikan:
Latar belakang Indonesia merupakan negara dengan angka kejadian DBD yang tinggi. Pengendalian vektor DBD menggunakan insektisida kimia sintetis dapat menyebabkan resistensi dan pencemaran lingkungan. Alternatif yang dapat dilakukan untuk mengurangai dampak negatif dari penggunaan bahan kimia sintetis dan untuk memutus rantai perkembangbiakan vektor DBD adalah dengan memanfaatkan bahan kimia nabati sebagai larvasida. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas ekstrak buah bintaro (Cerbera manghas) dalam menyebabkan kematian larva nyamuk Aedes aegypti dengan konsentrasi 2%, 4% dan 8%. Metode variabel penelitian terdiri dari variabel bebas ekstrak buah bintaro, variabel terikat efektivitas ekstrak buah bintaro dan jumlah kematian larva, variabel pengganggu kualitas fisik ruang penelitian. Jenis penelitian quasi eksperiment dengan rancangan Nonequivalent Control Group Design terdapat kelompok perlakuan dan kontrol. Sampel yang digunakan sebanyak 625 ekor larva dan di analisis menggunakan uji Kruskall-Wallis dengan uji lanjut U Mann Whitney. Hasil yang didapatkan menunjukan nilai mean rank tertinggi terdapat pada konsentrasi 8% sebesar 145.99. Konsentrasi 4% memiliki nilai mean rank sebesar 82.61. Konsentrasi 2% memiliki nilai mean rank sebesar 76.00. Berbagai jenis konsentrasi yang diberikan memiliki daya bunuh terhadap larva yang berbedabeda. Semakin tinggi konsentrasi maka semakin banyak jumlah larva yang mengalami kematian. Simpulan konsentrasi 8 % memiliki efektivitas tertinggi dalam menyebabakan kematian pada larva sebesar 92,8%. Sedangkan konsentrasi 4% dan 2% belum dapat dikatakan efektif karena hanya mampu menyebakan kematian pada larva sebesar 40,8% dan 28%. Saran melakukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan kandungan senyawa metabolit sekunder yang terkandung dalam buah bintaro yang paling berperan besar dalam menyebabkan kematian pada larva nyamuk Aedes aegypti.
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
LUTHFI PRASTIYAWAN
|
|---|---|
| Pengarang |
LUTHFI PRASTIYAWAN - Pengarang Utama
Teguh Widiyanto - First Advisor Susiyanti - Second Advisor Sugeng Abdullah - First Examiner Arif Widyanto - Second Examiner Teguh Widiyanto - Chief Examiner |
| NIM |
P1337433220042
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
xviii + 117pages: illustration; 22 x 30cm.
|
| Dilihat sebanyak |
805
|
| Penerbit | Sarjana Terapan Sanitasi Lingkungan : Purwokerto., 2024 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |
NONE
|