Detail Cantuman

Image of BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA 
 SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG

Skripsi D IV

BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG

XML

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG JURUSAN GIZI

BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG

TUTUT WIDIASMARA DIBAWAH BIMBINGAN J.SUPADI, SKM, M.Kes, SUSI TURSILOWATI, SKM, M.Sc.PH

ABSTRAK
Latar Belakang : Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang prevalensinya semakin meningkat. . Peringkat satu hipertensi remaja di Kota Semarang terdapat di Wilayah Kerja Puskesmas Pandanaran. Adapun faktor resiko yang mempengaruhi terjadinya hipertensi adalah faktor fisiologi, gaya hidup dan faktor psikososial.
Tujuan : Mengetahui besar resiko faktor fisiologi, gaya hidup dan psikososial pada kejadian hipertensi di SMK N 4 Kota Semarang.
Metode : Rancangan penelitian dengan menggunakan case control. Pengambilan sampel dilakukan secara acak untuk mendapatkan 22 sampel baik kasus maupun kontrol. Data yang dikumpulkan yaitu tekanan darah, status gizi (IMT/U), kebiasaan merokok, kebiasaan minum kopi, sikap dan pengetahuan yang di dapat melalui kuesioner online (google form) sedangkan data kebiasaan aktivitas fisik didapat melalui wawancara via videocall. Uji hubungan antar variabel menggunakan Uji Chi-square dengan derajat kepercayaan 95%.
Hasil : Hasil Uji chi-square menunujukkan hubungan yang signifikan terhadap kejadian hipertensi adalah status gizi (IMT/U) (p =0,002 ,OR=11,083), riwayat hipertensi orangtua (p= 0,032, OR = 4,911), kebiasaan aktifitas fisik (p = 0,003, OR = 9,06), kebiasaan minum kopi (p = 0,34, OR = 4,667), sikap ( p = 0,032, OR = 4,911). Kebiasaan merokok ( p = 0,54) dan pengetahuan (p = 1,000 ) tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap kejadian hipertensi.
Kesimpulan : Faktor resiko kejadian hipertensi adalah status gizi (IMT/U),riwayat hipertensi orangtua, kebiasaan aktifitas fisik, kebiasaan minum kopi, dan sikap. Kebiasaan merokok dan pengetahuan bukan merupakan factor resiko kejadian hipertensi.
Kata kunci : Status Gizi (IMT/U), Riwayat Hipertensi Orangtua, Kebiasaan Aktifitas Fisik, Kebiasaan Merokok, Kebiasaan Minum Kopi, Sikap, Pengetahuan, Hipertensi.
Daftar Pustaka : 45 (2000 – 2020)


Informasi Detail

Pernyataan Tanggungjawab
J. SUPADI, SKM, M.Kes dan SUSI TURSILOWATI, SKM, M.SC. PH
Pengarang
Tutut Widiasmara - Pengarang Utama
NIM
P1337431216031
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
XII + 90 hlm.; Bibl.; Ilus.; 18 cm x 29 cm
Dilihat sebanyak
1219
Penerbit Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetik : Poltekkes Kemenke Semarang.,
Edisi
Subjek
Klasifikasi

Lampiran Berkas

Citation
Tutut Widiasmara. (2020).BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG().Poltekkes Kemenke Semarang:Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetik

Tutut Widiasmara.BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG().Poltekkes Kemenke Semarang:Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetik,2020.Skripsi D IV

Tutut Widiasmara.BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG().Poltekkes Kemenke Semarang:Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetik,2020.Skripsi D IV

Tutut Widiasmara.BESAR RISIKO FAKTOR FISIOLOGI, GAYA HIDUP DAN PSIKOSOSIAL PADA KEJADIAN HIPERTENSI PADA SISWA SMK NEGERI 4 KOTA SEMARANG().Poltekkes Kemenke Semarang:Program Studi Sarjana Terapan Gizi dan Dietetik,2020.Skripsi D IV



Dirujuk oleh 0 dokumen