Detail Cantuman

Image of FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN

Skripsi D IV

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN

XML

Poltekkes Kemenkes Semarang
Jurusan Kebidanan Semarang
Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Semarang
2020
ABSTRAK
Puji Astuti1,Triana Sri Hardjanti2, Elisa Ulfiana3
Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Ruptur Perineum Pada Persalinan Normal Di Puskesmas Gabus II Tahun 2020
115 halaman+9 tabel+3 gambar+10 lampiran

Rupture perineum adalah robeknya perineum pada saat janin lahir yang dapat mengakibatkan anemia, hematoma, perdarahan dan infeksi. Robekan ini sifatnya traumatik dikarenakan perineum tidak kuat menahan regangan pada saat janin lewat, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain faktor ibu, faktor bayi dan faktor penolong (Harry Oxorn and Forte, 2010).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan rupture perineum pada persalinan normal di Puskesmas Gabus II Kabupaten Grobogan.
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Gabus II Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan studi analitik korelatifdengan desain cross sectional. Populasi penelitian ibu bersalin di Puskesmas Gabus II Kabupaten Grobogan berjumlah 50 responden. Pengambilan sampel yaitu dengan menggunakan teknik purposive sampling sesuai kriterian inklusi dan eksklusi. Besarnya sampel adalah 41 responden.
Hasil penelitian bahwa41 responden dengan paritas primipara sebanyak 21 orang (51,2%), jarak kelahiran beresiko sebanyak 36 orang (87,8%), lama kala II normal sebanyak 21 orang (51,2%), berat bayi lahir normal sebanyak 35 orang ( 85,4%) dan rupture perineum sebanyak 36 orang (87,8%). Ada hubungan antara paritas (p value0,016), jarak kelahiran(p value0,009), lama kala II (p value0,048) danberat bayi lahir(p value1,000) dengan rupture perineumspontan.
Dari hasil penelitian ini diharapkan Puskesmas Gabus II Kabupaten Grobogan, khususnyapenolong sebaiknya meningkatkan konseling pada ibu postpartum tentang jarak kehamilan yang aman, meningkatkan konseling KB, mengadakan kelas ibu hamil dan mengajarkan senam kegel pada ibu hamil untuk membantu mengelastisitaskan otot perineum dan mengajarkan pada ibu pola nafas dan mengejan yang baik pada saat kala II persalinan. Sebaiknya ibu mempersiapkan kehamilan dan persalinannya.
Kata kunci : Paritas, Jarak Kelahiran, Lama Kala II, Berat Bayi Lahir, Ruptur PerineumSpontan
Pustaka : 22 (2008 s/d 2018 )
1. Peneliti Utama
2. Pembimbing 1
3. Pembimbing 2


Informasi Detail

Pernyataan Tanggungjawab
Triana Sri Hardjanti, M.Mid
Pengarang
Puji Astuti - Pengarang Utama
NIM
P1337424419122
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
120
Dilihat sebanyak
939
Penerbit Prodi Kebidanan Semarang : Polekkes Kemenkes Semarang.,
Edisi
Subjek
Klasifikasi

Lampiran Berkas

Citation
Puji Astuti. (2020).FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN().Polekkes Kemenkes Semarang:Prodi Kebidanan Semarang

Puji Astuti.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN().Polekkes Kemenkes Semarang:Prodi Kebidanan Semarang,2020.Skripsi D IV

Puji Astuti.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN().Polekkes Kemenkes Semarang:Prodi Kebidanan Semarang,2020.Skripsi D IV

Puji Astuti.FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RUPTUR PERINEUM PADA PERSALINAN NORMAL DI PUSKESMAS GABUS II KABUPATEN GROBOGAN().Polekkes Kemenkes Semarang:Prodi Kebidanan Semarang,2020.Skripsi D IV



Dirujuk oleh 0 dokumen