Tugas Akhir DIII
KAJIAN ASUPAN ENERGI, ZAT GIZI MAKRO, SERAT DAN AKTIVITAS FISIK BERDASARKAN TIPE OBESITAS DI KELURAHAN PEDURUNGAN TENGAH KOTA SEMARANG
XMLABSTRAK
Latar Belakang : Obesitas menjadi salah satu masalah kesehatan yang utama di dunia. Obesitas dibedakan menjadi dua tipe yaitu abdominal dan gynoid, kedua tipe ini sangat berkaitan dengan asupan energi, zat gizi makro,serat dan aktivitas fisik.
Tujuan penelitian : Mengetahui asupan energi, zat gizi makro (karbohidrat, protein, dan lemak), asupan serat dan aktivitas fisik berdasarkan tipe obesitas.
Metode penelitian : Penelitian dengan desain cross sectional, menggunakan metode total sampling dengan responden yang berjumlah 20. Data asupan makan didapatkan dengan metode food recall 3x24 jam dan data aktivitas fisik didapatkan dengan wawancara menggunakan formulir IPAQ, selanjutnya dianalisis secara deskriptif.
Hasil : Responden pada penelitian ini dikategorikan dengan umur 26-55 tahun. Tipe abdominal memiliki rata-rata asupan energi sebesar 2309 kkal, karbohidrat 359 gram, protein 71 gram, lemak 68 gram dan serat 12 gram. Sedangkan tipe gynoid memiliki rata-rata asupan energi sebesar 1818 kkal, karbohidrat 507 gram, protein 59 gram, lemak 51 gram dan serat 8 gram.
Kesimpulan : Obesitas tipe abdominal memiliki rata-rata asupan dan presentase asupan energi, zat gizi makro yang lebih tinggi dibandingkan dengan tipe gynoid, namun tipe abdominal memiliki rata-rata skor aktivitas fisik dan presentase yang lebih rendah dibandingkan dengan tipe gynoid.
Kata kunci : Obesitas abdominal, obesitas gynoid, energi, zat gizi makro, serat, aktivitas fisik
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
Meirina Dwi Larasati, SST, M.Gizi
|
---|---|
Pengarang |
FAHMI NURUL HABIBAH - Pengarang Utama
|
NIM |
P1337431116023
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
XII + 60 hlm.; ilus.; 29 cm
|
Dilihat sebanyak |
1342
|
Penerbit | Prodi DIII Gizi Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : JURUSAN GIZI POLTEKKES KEMEN S., 2019 |
---|---|
Edisi | |
Subjek | |
Klasifikasi |
NONE
|