Tugas Akhir DIII
HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA DENGAN HIPERTENSI PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG
- Bagikan:
INTISARI
Latar Belakang: Diabetes Melitus Tipe 2 yang tidak terkontrol akan meningkatkan risiko terjadinya berbagai komplikasi kronik, salah satunya hipertensi, dengan demikian pasien DMT2 dilakukan pengukuran tekanan darah.
Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan kadar glukosa darah puasa dengan hipertensi pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RS Roemani Muhammadiyah Semarang.
Metode Penelitian: Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Subjek penelitian diambil secara simple random sampling pada pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Subjek penelitian berjumlah 20 pasien perempuan usia 20 tahun ke atas. Pengukuran tekanan darah dilakukan dengan menggunakan tensimeter aneroid.
Hasil Penelitian: Jumlah pasien yang terdiagnosa hipertensi yaitu 18 pasien dan rerata pengukuran kadar glukosa darah puasa menunjukkan 173,2±30,29 mg/dl. Uji statistik Fisher Exact menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara kadar glukosa darah puasa dengan hipertensi pada penderita diabetes melitus tipe 2.
Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara kadar glukosa darah puasa dengan hipertensi pada penderita diabetes melitus tipe 2.
Kata kunci : Diabetes Melitus Tipe 2, Hipertensi, Kadar Glukosa Darah Puasa.
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
DJOKO PRIYATNO, SP., MSc
|
|---|---|
| Pengarang |
YOMANSYAH KARTIKA PERTIWI - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337434114077
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
xii + 58 hlm.; Bibl.; Ilus.; 21 x 29,7 cm
|
| Dilihat sebanyak |
869
|
| Penerbit | Jurusan Analis Kesehatan Potekkes Kemenkes Semarang : POLTEKKES KEMENKES SEMARANG., 2017 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |