Detail Cantuman

Image of TATALAKSANA PENYINARAN  
KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 
2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) 
DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG

Skripsi Profesi

TATALAKSANA PENYINARAN KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG

XML

Kanker Nasofaring adalah keganasan yang muncul pada daerah nasofaring. Radioterapi merupakan suatu metode pengobatan kasus keganasan (kanker) dengan memanfaatkan radiasi pengion untuk membunuh dan menghentikan pertumbuhan sel – sel kanker (Wijokongko, 2016). Menurut Adham (2015) untuk kasus kanker nasofaring pada teknik 2D-RT digunakan blok medula spinalis setelah mendapatkan dosis 40 Gy, namun di RSUP Dr Kariadi Semarang setelah mendapatkan dosis 40 Gy-50 Gy dengan menggunakan teknik 2D-RT, dilanjutkan dengan penyinaran menggunakan teknik IMRT. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tatalaksana dan alasan penggunaan gabungan teknik 2D-RT dan teknik IMRT penyinaran kanker nasofaring di RSUP Dr. Kariadi Semarang.

Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengambilan data dilakukan pada bulan Mei-Juli 2019 di RSUP Dr. Kariadi Semarang dengan metode observasi, wawancara dengan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi, Fisikawan Medis dan Radiografer. Data yang diperoleh dari penelitian dianalisis dengan interaktif model, membuat transkrip wawancara kemudian direduksi dan diolah dalam bentuk koding terbuka, disajikan dalam bentuk kuotasi dan kemudian dapat diambil kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tatalaksana penyinaran kanker nasofaring dengan teknik 2D-RT dan teknik IMRT di RSUP Dr Kariadi Semarang meliputi konsultasi pasien, pengambilan gambar radiograf dengan Simulator, planning fisikawan medis, verifikasi, penyinaran di pesawat Cobalt-60, CT-Simulator, contouring oleh dokter onkologi radiasi, planning fisikawan medis, verifikasi, penyinaran di Linac. Teknik gabungan teknik 2D-RT dan IMRT digunakan dengan tujuan memperpendek overall treatment time dan bisa menghindari dosis-dosis pada Organ At Risk yang memiliki resiko mendapat paparan dosis tinggi.


Informasi Detail

Pernyataan Tanggungjawab
Lalu Alwinda Firdaus
Pengarang
Lalu Alwinda Firdaus - Pengarang Utama
Rasyid - First Advisor
Dwi Rochmayanti - Second Advisor
NIM
P1337430218177
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
xv + 71 hal
Dilihat sebanyak
1524
Penerbit : Semarang.,
Edisi
Subjek
Klasifikasi

Lampiran Berkas

Citation
Lalu Alwinda Firdaus. (2019).TATALAKSANA PENYINARAN KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG().Semarang:

Lalu Alwinda Firdaus.TATALAKSANA PENYINARAN KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG().Semarang:,2019.Skripsi Profesi

Lalu Alwinda Firdaus.TATALAKSANA PENYINARAN KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG().Semarang:,2019.Skripsi Profesi

Lalu Alwinda Firdaus.TATALAKSANA PENYINARAN KANKER NASOFARING DENGAN TEKNIK 2 DIMENTIONAL RADIATION THERAPY (2D-RT) DAN TEKNIK INTENSITY MODULATED RADIATION THERAPY (IMRT) DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG().Semarang:,2019.Skripsi Profesi



Dirujuk oleh 0 dokumen