Skripsi D IV
SOSIAL BUDAYA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KANDANGAN PRODI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN MAGELANG POLTEKKES i SKRIPSI SOSIAL BUDAYA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KANDANGAN KABUPATEN TEMANGGUNG
XMLPoltekkes Kemenkes Semarang
Jurusan Kebidanan Magelang
Program Studi Sarjana Terapan Kebidanan Magelang
2019
SOSIAL BUDAYA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KANDANGAN
KABUPATEN TEMANGGUNG
ABSTRAK
*Nadya Dwi Kartika(1), Sri Winarsih(2), Arfiana(3)
xiii + 75 hal + 8 tabel + 8 lampiran
Masa kehamilan dan persalinan pada manusia merupakan fokus perhatian
yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Salah satu masalah yang kini
banyak merebak di kalangan masyarakat adalah kematian ataupun kesakitan pada
ibu dan anak yang tidak terlepas dari faktor-faktor sosial budaya dan lingkungan
di dalam masyarakat. Hal ini karena masyarakat yang berada di desa terpencil
masih menjunjung tinggi budaya dan mitos yang mereka yakini dan percayai.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendekripsikan sosial budaya pada ibu
hamil di wilayah kerja Puskesmas Kandangan Kabupaten Temanggung.
Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Kandangan Temanggung.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif, dengan rancangan studi Cross
Sectional. Sampel penelitian ini yaitu ibu hamil Primipara trimester II dan III
sejumlah 30 orang. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Hasil penelitian ibu hamil terdapat pantangan makan durian, nanas, udang, dan
minum es ; kebiasaan makan menggunakan cobek ; mengadakan upacara ngapati
dan mitoni ; dilarang menyakiti binatang, memancing, menembak burung ; serta
suami, orang tua, mertua, dan lingkungan (tetangga, dukun) yang berpengaruh
dalam pantangan atau larangan.
Bidan diharapkan dapat meningkatkan kegiatan seperti pendidikan kesehatan
atau penyuluhan untuk mengurangi persepsi sosial budaya yang merugikan
dilingkungan masyarakat antara lain ibu hamil boleh mengkonsumsi udang karena
baik untuk kesehatan ibu hamil, perkembangan janin dan ibu boleh minum es
namun tidak ditambah dengan pemanis. Ibu juga harus menghindari makan terlalu
banyak durian dan nanas selama kehamilan dan bagi ibu diharapkan mengikuti
saran dari petugas kesehatan dan menerapkannya di kehidupan sehari-hari.
Kata Kunci : Sosial budaya, mitos, ibu hamil Primipara
Pustaka : 34 Pustaka (Tahun 2008 – 2018)
* Mahasiswi1 dan Pembimbing12 dan Pembimbing23 Program Studi Sarjana
Terapan Kebidanan Magelang Poltekkes Kemenkes Semarang
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
Sri Winarsih, S.Pd., S.SiT., M.Kes
|
---|---|
Pengarang |
NADYA DWI KARTIKA - Pengarang Utama
|
NIM |
P1337424518092
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
xiii, 75 hlm, 8 tabel, 8 lampiran
|
Dilihat sebanyak |
878
|
Penerbit | Prodi DIV Kebidanan Magelang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Prodi Kebidanan Magelang., 2019 |
---|---|
Edisi |
2019
|
Subjek | |
Klasifikasi |
NONE
|