Skripsi D IV
TINJAUAN PENGELOLAAN SAMPAH DI LOKAWISATA BATURRADEN KECAMATAN BATURRADEN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018
XMLTINJAUAN PENGELOLAAN SAMPAH
DI LOKAWISATA BATURRADEN KECAMATAN BATURRADEN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018
Athiya Yuzi Mumtaza*), Nur Hilal**), Budi triantoro***)
Jurusan Kesehata Lingkungan, PoliteknikKesehatan Kemenkes Semarang
Jl. Raya Baturaden KM 12 Purwkerto, Indonesia
Abstrak
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, Tahap penimbulan, sampah dihasilkan dari aktifitas pengunjung, pedagang, kantor, dan aktivitas alam. Tempat sampah yang terdapat di lokawisata berjumlah 112 buah.Volume rata-rata timbulan sampah adalah 897 lt per hari.Tahap pengumpulan sampah di lokawisata dilakukan dengan cara memasukan sampah kedalam kantong plastik kemudian tidak dilakukan pemilahan antara sampah organik dan sampah anorganik sebelum diangkut ke TPS. Sampah organik (daun-daunan dan ranting) dilakukan pengolahan sebagai pupuk.Tahap akhir dari pengelolaan sampah yaitu sampah diangkut ke TPA Kaliori.Pengukuran kepadatan lalat di Lokawisata Baturraden tergolong sedang, yaitu 3 ekor/ blockgrill. Faktor lain yang apat mempengaruhi kepadatan lalat, diperoleh hasil Suhu udara beragam dari 280C-340C, kelembaban udara beragam dari 35%-60% dan pencahayaan beragam dari 505 luxmeter - 2.530 luxmeter.Kesimpulan dari penelitian yaitu pengelolaan sampah di lokawisata mulai dari tahap penimbulan hingga tahap pemrosesan akhir cukup baik dengan nilai 65%. Disarankan sebaiknya di lokawisata diberi anjuran/ poster/ stiker tentang kebersihan, dibuat peraturan dan sanksi bagi yang membuang sampah sembarangan sesuai dengan Peraturan Daerah Banyumas No 6 Tahun 2012, perlunya penyediaan tempat sampah yang terpisah antara sampah organik dan anorganik yang bervariasi dan dapat menerapkan hauled container system dengan jenis truk arm roll truck.
Kata Kunci :Lokawisata, Sampah, Pengelolaan sampah
Abstract [THE INSPECTION OF WASTE MANAGEMENT IN BATURRADEN TOURISM PARK BATURRADEN DISTRICT, BANYUMAS REGENCY YEAR OF 2018].Travel is Based on the results of research conducted, Phase penimbulan, waste generated from the activities of visitors, traders, offices, and natural activities. There are 112 garbage contained. The average volume of waste generation is 897 lt per day. The garbage collection stage at lokawisata is done by entering the garbage into plastic bags and then there is no sorting between organic and inorganic waste before being transported to TPS. Organic waste (leaves and twigs) is treated as fertilizer. The final stage of waste management is garbage transported to TPA Kaliori. Measurement of fly density at Lokawisata Baturraden is moderate, ie 3 tail / blockgrill. Other factors affect the density of flies, the results obtained The air temperature varies from 280C-340C, the air humidity varies from 35% -60% and the illumination varies from 505 luxmeter - 2,530 luxmeter.The conclusion of this research is garbage management at lokawisata starting from stage of up to final processing stage good enough with value 65%. Suggestion should be given by suggestion/ poster/ sticker about cleanliness, regulation and sanction for littering in accordance with Banyumas Regulation No. 6 Year 2012, the need to provide separated garbage between various organic and inorganic waste and can apply hauled container system with truck type arm roll truck.
Key Word :Tourism park, waste, waste management
*)Email:
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
ATHIA YUZI MUMTAZA
|
---|---|
Pengarang |
ATHIA YUZI MUMTAZA - Pengarang Utama
Nur Hilal - First Advisor Budi Triyantoro - Second Advisor Zaeni Budiono - First Examiner Teguh Widiyanto - Second Examiner |
NIM |
P1337433214037
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
xvii + 124pages: illustration; 22 x 30cm.
|
Dilihat sebanyak |
1438
|
Penerbit | DIV Kesehatan Lingkungan Purwokerto : Purwokerto., 2018 |
---|---|
Edisi | |
Subjek | |
Klasifikasi |
NONE
|