Tugas Akhir DIII
PERBEDAAN WAKTU PERDARAHAN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DENGAN BUKAN PENDERITA DIABETES MELLITUS
XMLABSTRAK
Latar Belakang: Data Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga tahun 2015 menunjukkan prevalensi diabetes melitus di Purbalingga sebanyak 0,27 persen. Luka Diabetes Mellitus sulit sembuh disebabkan beberapa faktor salah satunya sirkulasi darah terhambat karena kadar glukosa darah yang meningkat . Glukosa darah yang meningkat bisa mengakibatkan dinding pembuluh darah arteri mengeras dan menyempit salah satu hal tersebut dapat melihat durasi waktu perdarahannya.
Tujuan Penelitian: Mengetahui perbedaan waktu perdarahan penderita Diabetes Mellitus dengan bukan penderita diabetes melitus.
Metode Penelitian: Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Subjek penelitian berjumlah 60 orang dengan rincian 30 penderita diabetes melitus dan 30 bukan penderita diabetes melitus. Pengukuran waktu perdarahan menggunakan metode “Duke”.
Hasil Penelitian: Rata-rata waktu perdarahan penderita Diabetes Mellitus 97 detik dan bukan penderita Diabetes Mellitus 92 detik. Uji statistik Mann-Whitney menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan waktu perdarahan pada penderita Diabetes Mellitus dengan bukan penderita Diabetes Mellitus.
Kesimpulan: Tidak ada perbedaan waktu perdarahan pada penderita Diabetes Mellitus dengan bukan penderita Diabetes Mellitus.
Kata kunci : Diabetes Mellitus, Waktu perdarahan.
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
Djoko Priyatno, SP, M.Sc
|
---|---|
Pengarang |
BAHTIAR CESAR FIRDAUSI - Pengarang Utama
|
NIM |
P1337434115011
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
XII + 46hlm.;Bibl.;Ilus.; 29cm
|
Dilihat sebanyak |
644
|
Penerbit | DIII Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Semarang : Prodi DIII Analis Kesehatan Se., 2018 |
---|---|
Edisi | |
Subjek | |
Klasifikasi |
NONE
|