Tugas Akhir DIII
PROSEDUR PEMERIKSAAN CYSTOGRAPHY PADA PASIEN DENGAN SUSPEK CYSTITIS DI INSTALASI RADIOLOGI RSUD BANYUMAS
XMLPemeriksaan cystography adalah pemeriksaan radiografi nonfungsional untuk melihat vesika urinaria yang dilakukan setelah pemasukan media kontras ionic melalui kateter pada uretra. Menurut Long, dkk (2016), proyeksi yang digunakan pada pemeriksaan cystography pada suspek cystitis adalah foto polos dan foto post kontras proyeksi AP dengan penyudutan arah sinar sebesar 10-15 derajat caudad, foto post kontras proyeksi RPO dan lateral.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prosedur pemeriksaan cystography pada pasien dengan suspek cystitis di Instalasi Radiologi RSUD Banyumas dan untuk mengetahui alasan dilakukan pengambilan foto polos dan foto post kontras proyeksi AP menggunakan arah sinar tegak lurus.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam dengan dokter pengirim, dokter radiologi, radiografer dan pasien. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan interaktif model dengan tahap-tahap meliputi data kolektif, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemeriksaan cystography pada pasien dengan suspek cystitis di Instalasi Radiologi RSUD Banyumas dilakukan foto polos proyeksi AP dengan arah sinar tegak lurus, pemasukkan larutan media kontras non ionic sebanyak 120 ml, foto post kontras proyeksi AP dengan arah sinar tegak lurus, foto post kontras proyeksi RPO dan LPO. Kemudian, setelah pemeriksaan cystography selesai dilakukan, dilanjutkan pemeriksaan USG Abdomen. Alasan pada foto polos dan foto post kontras proyeksi AP menggunakan arah sinar tegak lurus karena sudah menampakkan anatomi dari vesika urinaria dengan jelas dan dapat menilai adanya kelainan cystitis berupa dinding vesika urinaria tampak irreguler, ada filling defect maupun ekstra fasasi. Kekurangan menggunakan arah sinar tegak lurus yaitu vesika urinaria bagian distal superposisi dengan simphisis pubis dan hal ini dapat menyebabkan terjadinya false positive.
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
YETI KARTIKASARI, ST, M.KES
|
---|---|
Pengarang |
Rani Kusuma Melawati - Pengarang Utama
|
NIM |
P1337430314039
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
-
|
Dilihat sebanyak |
10950
|
Penerbit | Prodi DIII T. Radiodiagnostik dan Radioterapi Purwokerto POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : Purwokerto., 2017 |
---|---|
Edisi | |
Subjek | |
Klasifikasi |