Tugas Akhir DIII
GRISSINI SUBTITUSI TEPUNG AMPAS TAHU (Glycine Max (L) Merill) SEBAGAI ALTERNATIF SNACK TINGGI SERAT
- Bagikan:
ABSTRAK
Latar Belakang : Secara umum tingkat konsumsi serat pada masyarakat Indonesia belum mencapai dari kecukupan serat yang dianjurkan. Perlu adanya inovasi serta pengembangan produk makanan yang tinggi serat serta dapat disukai masyarakat. Salah satu makanan sumber serat adalah ampas tahu. Ampas tahu merupakan salah satu jenis bahan makanan yang selama ini hanya dianggap limbah dan kurang dimanfaatkan oleh masyarakat. Ampas tahu merupakan limbah dari tahu yang mengandung kadar serat yang tinggi yaitu sebesar 38,26 g%.
Tujuan penelitian : Mengetahui pengaruh substitusi tepung ampas tahu terhadap kadar serat dan daya terima grissini.
Rancangan penelitian : Rancangan Acak Lengkap dengan 1 faktor yaitu subtitusi tepung ampas tahu serta 4 taraf perlakuan yaitu 15%, 30%, 45% serta 0% sebagai kontrol dan 3 kali pengulangan. Kadar serat dianalisis dengan menggunakan metode gravimetri. Daya terima dilakukan oleh 20 panelis dengan menggunakan uji hedonik.
Hasil penelitian: Grissini yang memiliki kandungan serat tertinggi pada substitusi 45% sebesar 10.6%. Hasil uji ANOVA menunjukan ada pengaruh substitusi tepung ampas tahu terhadap kadar serat grissini(p=0.000:p
Informasi Detail
| Pernyataan Tanggungjawab |
Yuwono Setiadi, SST. M. Gizi
|
|---|---|
| Pengarang |
Felly Dewi Fitriani - Pengarang Utama
|
| NIM |
P1337431114032
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Deskripsi Fisik |
x + 71 p.; Bibl.; ilus.; 18 cm x 29 cm
|
| Dilihat sebanyak |
900
|
| Penerbit | Prodi DIII Gizi Semarang POLTEKKES KEMENKES SEMARANG : ., 2017 |
|---|---|
| Edisi | |
| Subjek | |
| Klasifikasi |
NONE
|