Tugas Akhir DIII
IDENTIFIKASI RHODAMIN B PADA PEWARNA MAKANAN BERWARNA MERAH YANG DIJUAL DI PASAR JOHAR SEMARANG
XMLAbstrak
Pewarna makanan merupakan bahan tambahan makanan yang dapat memperbaiki dalam sisi penampilan atau memberi warna pada makanan. Pengujian pewarna makanan sangat penting dilakukan untuk mengetahui adanya bahan pewarna berbahaya yaitu rhodamin B. Rhodamin B merupakan salah satu bahan berbahaya yang tidak diizinkan digunakan pada makanan dan minuman berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 239/Men.kes/Per/V/85 tentang zat warna tertentu yang dinyatakan sebagai bahan berbahaya. Adanya rhodamin B akan memberikan efek iritasi kulit, mata, saluran pernafasan, dan gangguan fungsi hati. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain penelitian non eksperimental (Observasional). Sampel yang digunakan adalah limabelas pewarna makanan berwarna merah dengan berbagai merek berbentuk cair yang beredar di Pasar Johar Semarang. Metode pemeriksaan yang digunakan adalah kromatografi lapis tipis (KLT). Hasil uji pewarna makanan berwarna merah yang dijual di Pasar Johar Semarang dengan metode KLT sebanyak 15 sampel tidak mengandung rhodamin B. Sampel pewarna makanan berwarna merah sebanyak 15 sampel tidak terdeteksi rhodamin B.
Kata Kunci: Rhodamin B, pewarna makanan berwarna merah, KLT
Informasi Detail
Pernyataan Tanggungjawab |
Sudarwin, ST, M.Kes
|
---|---|
Pengarang |
EKA LINTANG PRAMESWARI - Pengarang Utama
|
NIM |
P1337434114057
|
Bahasa |
Indonesia
|
Deskripsi Fisik |
XII + 72 hlm.; Bibl.; Ilus.; 18 x 29 cm.
|
Dilihat sebanyak |
458
|
Penerbit | Jurusan Analis Kesehatan Potekkes Kemenkes Semarang : ., 2017 |
---|---|
Edisi | |
Subjek | |
Klasifikasi |